Dalam proses berkelana di Internet,pastinya ada saja gangguannya. Sama seperti menjalani kehidupan di dunia ini, tidak akan ada jalan yang mulus lembut tanpa ada gangguan. betulkan? Nah kali ini saya akan membahas beberapa gangguan dalam internet
Pertama adalah Snooping
Snooping adalah suatu pemantauan elektronik terhadap jaringan digital untuk mengetahui password atau data lainnya. Ada beragam teknik snooping atau juga dikenal sebagai eavesdropping, yakni:
>Shoulder Surfing (pengamatan langsung terhadap display monitor seseorang untuk memperoleh akses).
>Dumpster Diving (mengakses untuk memperoleh password dan data lainnya).
>Digital Sniffing (pengamatan elektronik terhadap jaringan untuk mengungkap password atau data lainnya).
Kedua adalah Spam
Spam adalah e-mail yang tidak diminta dikirim untuk tujuan iklan sebuah produk atau jasa, biasanya ke pelanggan potensial yang tidak memiliki hubungan dengan perusahaan sama sekali. Spam dianggap sebagai gangguan besar oleh banyak di dunia komputer dan bahkan dapat berbahaya. Dalam tesis kasus, pengirim menemukan cara untuk membuat e-mail seperti spam dengan harapan bahwa penerima mengunjungi situs Web, di mana virus dapat didownload ke komputer mereka. Spam dalam “istilah” internet mengacu ke email komersial yang tidak diinginkan (UCE) atau email massal yang tidak diminta (UBE). E-mail yang tidak diminta paling sering berisi iklan untuk layanan atau produk, tapi sangat sedikit reputasi pemasar menggunakan UCE untuk mengiklankan.
Ketiga adalah Spoofing
spoofing adalah pemakaian alamat email seseorang atau tindakan penyusupan dengan menggunakan identitas resmi secara ilegal. Dengan menggunakan identitas tersebut, penyusup akan dapat mengakses segala sesuatu dalam jaringan .
Keempat adalah Phishing
Phising merupakan sebuah usaha pencurian data dengan cara menjaring data dari pengunjung sebuah situs palsu untuk kemudian disalahgunakan untuk kepentingan si pelaku. Pelaku biasanya mempergunakan berbagai macam cara, cara yang paling biasa dilakukan adalah dengan mengirimkan email permintaan update atau validasi, di mana di dalamnya pelaku akan meminta username, password, dan data-data penting lainnya untuk nantinya disalahgunakan pelaku untuk kepentingan pribadinya. Namun kini beberapa web browser terbaru telah dilengkapi dengan fitur anti-phising, sehingga dapat mengurangi resiko terkena phising pada saat surfing.
Kelima adalah Pharming
Hampir mirip dengan phising, yaitu bertujuan menggiring anda kesebuah website palsu yang dibuat sangat mirip dengan aslinya. Dengan Pharming para mafia internet menanamkan sebuah malware yang akan memanipulasi PC sehingga browser membelokkan anda ke wesite palsu walaupun anda sudah memasukan alamat website bank yang benar.
Bagaimana menangkalnya ?
1. Update antivirus anda dengan update yang terbaru, bila perlu lakukan update secara otomatis, sehingga tidak ada alasan bagi anda untuk tidak mengupdate antivirus
2. Periksa dan perhatikan dengan teliti, apakah URL bank yang anda kunjungi diawali dengan “https”, selain itu peramban versi terbaru biasanya menampilkan kolom alamat dengan warna-warni dan akan ada gambar gembok yang menunjukan adanya proses enkripsi
3. Lebih baik ketik alamat bank yang anda tuju secara manual dan buatlah sebuah bookmark didalam browser. Salah satu keuntungan menggunakan bookmark, jika anda hanya menampilkan website melalui bookmark secara otomatis anda sudah terlindungi dari phising
Selama anda berhati-hati dan waspada, transaksi online pada dasarnya aman anda lakukan. Banyak keuntungan dan kemudahan yang ditawarkan melalui transaksi online, tetapi sekali saja anda salah atau lalai akibatnya akan luar biasa. Jadi ? teruslah bertransaksi secara online karena kemudahannya, tetapi jangan lupakan bahayanya jika anda tidak waspada.
Keenam adalah Cookies
Data file yang ditulis kedalam harddisk kita oleh web sever untuk mengidentifikasikan diri kita pada site tersebut,sehingga sewaktu kita kembali mengunjungi site tersebut, site itu sudah akan mengenali kita. Cookies semacam ID Card dan tiap-tiap web site pada umumnya mengeluarkan/membuat cookies itu masing-masing. Ada web yang menyapa kita tiap kita menunjungi site tersebut selakunya teman lama,itu berkat cookies.
Ketujuh adalah Spyware
Software yang sengaja dibuat dan disebarluaskan oleh para produsen pembuatnya dan disebarluaskan di internet agar mereka bisa mengintai semua aktifitas orang lain di internet, khususnya pada saat mereka sedang melakukan browsing. Jika program yang mereka buat ( terdapat spyware / adware) sudah tertanam dan aktif di komputer seseorang, maka mereka akan mudah melakukan berbagai hal yang pada intinya akan merugikan pengguna internet, misalnya meng-invade your privacy, and flood you eith those horrible popups. Dan kemudian lebih lanjut " if you are like most users on the internet, chances are you are probably infected with these applications" Jadi spyware itu bisa di ibaratkan dia adalah parasit pada sebuah computer.
Tanda-tanda umum terdapat spyware:
*) Kinerja Computer akan terasa lambat, terutama setelah terhubung dengan internet.
*) Browser terkadang atau seringkali macet ( hang / crash ) pada saat akan membuka halaman web tertentu.
*) Alamat situs yang sudah di-set secara default sering berubah.
*) Terkadang browser terbuka dengan sendirinya secara massal dan langsung mengakses situs tertentu.
Akibat yang ditimbulkan Spyware:
*) Kinerja Computer akan menjadi lambat meskipun specs computer kita sudah serba lux dan canggih
*) Apabila kita terhubung ke Internet, maka semua informasi yang kita ketik, khususnya via web, akan mudah ditangkap (intercepted) oleh orang lain. Ini sangat berbahaya bagi yang sering melakukan transaksi online.
*) Mereka ( pihak yang membuat kedua parasit tadi ) dapat membuat link dalam bentuk icon yang berisi alamat-alamat situs yang tidak resmi (unauthorized sites) dan meletakkannya ke desktop computer kita. Dalam hal ini, tujuan mereka tentu saja jahat, yaitu agar kita melakukan click link tadi dan masuk kedalam perangkap mereka
*) Semua aktifitas yang terjadi pada browser akan terlacak dan termonitor ( tracked and monitored)
* Semua informasi penting yang menyangkut diri kita dapat mereka jual atau disebarluaskan ke pihak lain.